Rabu, 12 November 2014

Energi matahari menjadi energi listrik


        Hello guys, lama banget nih aku gak berbagi cerita dengan kalian semua. Kali ini aku mau bagiin tentang Panel Surya. Ini tugas yang dikasih guru aku, pak Rudy Hilkya. 
Selamat membaca!

Andaikan energi matahari yang diserap oleh atap rumah saya bisa diubah menjadi energi listrik sepenuhnya, mengapa tidak saya lakukan? Berikan alasannya minimal 3 halaman. 

A.        PERKENALAN

Sinar matahari mengandung banyak unsur. Salah satu unsurnya adalah photon. Photon inilah yang membantu menghasilkan energi listrik. Photon yang jatuh bersama unsur-unsur matahari lainnya ditampung oleh alat yang disebut panel surya. Jika sinar cukup kuat, photon dapat diserap sel surya dengan baik. Photon diserap ke dalam lapisan sel surya hingga menabrak elektron yang berada dalam panel surya. Ketika ditabrak, elektron pun lepas dari tempatnya. Elektron yang lepas itu bergerak menjadi arus listrik. Arus listrik yang terjadi dengan cara seperti ini disebut arus langsung. Arus langsung yang dihasilkan sel surya tidak dapat langsung digunakan untuk peralatan rumah tangga. Arus langsung ini harus diubah menjadi arus bolak-balik. Panel surya adalah lempeng penampung sinar matahari. Ini adalah bagian terpenting dari pembangkit listrik tenaga surya. Panel ini terdiri dari bagian-bagian kecil yang disebut sel surya. Fungsi sel surya menyerupai baterai, yakni untuk menghasilkan listrik. Bedanya, baterai menghasilkan energi melalui proses kimia. Sedangkan sel surya menghasilkan energi dengan mengolah sinar matahari yang diserap. (sumber : http://www.kidnesia.com/Kidnesia2014/Dari-Nesi/Sekitar-Kita/Teknologi/Mengolah-Matahari-Jadi-Listrik)

Contoh energi matahari yang diserap oleh atap rumah yang diubah menjadi energi listrik sepenuhnya (panel surya)

Sumber: 
http://www.google.com/url?sa=i&source=images&cd=&cad=rja&uact=8&ved=0CAgQjRw&url=http%3A%2F%2Fm.energitoday.com%2F2013%2F10%2F30%2Fpulau-pulau-kecil-akan-dipasangi-panel-surya-untuk-tarik-investor%2F&ei=XHNjVISfCoOjuQSvtYCADA&psig=AFQjCNGSsIgyGr_Se8IaHaUoW71PJ-6_3w&ust=1415890140299847




Sumber: 
http://www.google.com/imgres?imgurl=http%3A%2F%2Fenergisurya.files.wordpress.com%2F2007%2F12%2Fbipv-structure-2.jpg&imgrefurl=http%3A%2F%2Fenergisurya.wordpress.com%2F2007%2F12%2F24%2Fmenakar-harga-sel-surya%2F&h=263&w=521&tbnid=twoqrL0G6EvJ6M%3A&zoom=1&docid=TkUgRPjKXw_IxM&ei=OnNjVK_oBtiHuATp-IDIDw&tbm=isch&client=opera&ved=0CIUBEDMoXDBc&iact=rc&uact=3&dur=674&page=5&start=77&ndsp=22


Berdasarkan website yang beralamatkan http://powersurya.com/tag/listrik-tenaga-surya/, energi surya merupakan sumber energi yang ramah lingkungan karena tidak memancarkan emisi karbon berbahaya yang berkontribusi terhadap perubahan iklim seperti pada bahan bakar fosil. Dan berdasarkan http://id.wikipedia.org/wiki/Energi_listrik, Energi listrik adalah energi utama yang dibutuhkan bagi peralatan listrik atau energi yang tersimpan dalam arus listrik dengan satuan ampere (A) dan tegangan listrik dengan satuan volt (V) dengan ketentuan kebutuhan konsumsi daya listrik dengan satuan Watt (W) untuk menggerakkan motor, lampu penerangan, memanaskan, mendinginkan ataupun untuk menggerakkan kembali suatu peralatan mekanik untuk menghasilkan bentuk energi yang lain.

Kedua energi tersebut sangat berkaitan dan berpengaruh bagi seluruh kegiatan dalam kehidupan manusia di bumi. Karena tanpa kedua energi tersebut, manusia tidak dapat melakukan apa-apa. Berbagai manfaat dapat kita rasakan bagi kehidupan manusia, baik dalam pemanfaatan energi matahari maupun pemanfaatan energi listrik. Contohnya saja manfaat energi matahari bagi kehidupan manusia secara umum, seperti mengeringkan pakaian basah yang sedang dijemur, sebagai sumber energi bagi tumbuhan dalam proses fotosintesis atau menghasilkan makanannya, dan masih banyak lagi. Sedangkan dari segi energi listrik, manfaatnya bagi kehidupan manusia secara umum, contohnya penggunaan listrik dalam alat-alat elektronik rumah tangga (seperti televisi, kulkas, setrika, AC, dan lain sebagainya).

Tapi masih banyak manusia atau masyarakat dunia yang belum tahu cara mengelola atau mengalihkan energi matahari dan energi listrik tersebut sehingga saling berhubungan dan berkaitan satu sama lain, misalnya saja seperti saya. Meski dari segi teori yang secara umum cukup memahami apa itu energi matahari dan energi listrik. Namun secara prakteknya dalam kehidupan sehari-hari tidak bisa menerapkannya. Mengubah energi matahari yang diserap oleh atap rumah menjadi energi listrik sepenuhnya juga bisa kita sebut dengan Panel Surya. Hal tersebut tentu saja disebabkan oleh berbagai faktor sebab dan akibat. Setiap individu mempunyai alasannya masing-masing dan tidak selalu sama dengan pendapat orang lain.


B.        ALASAN SAYA

Berikut merupakan alasan saya mengenai penyebab mengapa saya tidak membangun panel surya di atap rumah saya.

Penyebab pertama mengapa saya tidak mengubah energi matahari yang diserap oleh atap rumah saya menjadi energi listrik sepenuhnya, yaitu kurangnya pengetahuan yang lebih dalam lagi mengenai panel surya tersebut. Kurangnya pengetahuan yang lebih mendalam ini menyangkut berbagai aspek seperti kurangnya pengetahuan mengenai bagaimana cara membuat panel surya (apa yang perlu dilakukan pertama, yang dilakukan selanjutnya, dan yang dilakukan diakhirnya), apa saja bahan yang diperlukan dalam pembuatan panel surya (bahan-bahan yang dibutuhkan di bagian-bagian tertentu), kurangnya pengetahuan apa saja manfaat panel surya (dari segi ekonomi, segi sosial, ataupun kehidupan pribadi setiap individu), seberapa efisiensinya, bagaimana cara mengoperasikan panel surya, bagaimana pemeliharaannya, berapa waktu yang dibutuhkan panel surya, dan hal-hal lain yang menyangkut mengenai pengetahuan tentang panel surya.

Penyebab kedua mengapa saya tidak mengubah energi matahari yang diserap oleh atap rumah saya menjadi energi listrik sepenuhnya, yaitu kurangnya modal atau keuangan yang dimiliki atau yang tersedia dalam pembuatan panel surya. Untuk membuat sebuah proyek panel surya tentu saja akan mengeluarkan atau membutuh dana yang sangat besar apalagi jika proyek tersebut kita lakukan sendiri atau untuk kepentingan individu. Apalagi bagi saya yang masih pelajar, tentu saja itu sangat besar dana nya yang tidak mungkin dapat saya keluarkan ataupun sediakan untuk pembuatan panel surya. Panel surya terbuat dari bahan mahal, bahkan dengan penurunan harga yang terjadi hampir setiap tahun, harganya tetap terasa mahal. Dan biaya awalnya yang terbilang sangat tinggi.

Penyebab ketiga mengapa saya tidak mengubah energi matahari yang diserap oleh atap rumah saya menjadi energi listrik sepenuhnya, yaitu tidak adanya rumah pribadi. Seperti saya yang masih pelajar, masih belum memiliki rumah pribadi, yang masih tinggal bersama orang tua atau di rumah orang tua. Hal tersebut juga penyebab mengapa tidak membuat panel surya di atap rumahnya. Meskipun banyak orang yang memiliki ambisi dan motivasi yang besar untuk membuat panel surya, jika tidak mempunyai rumah pribadi maka impian yang diambisikan tersebut akan sia-sia. Namun hal tersebut juga menyebabkan orang-orang lebih giat lagi untuk memiliki rumah sendiri atau rumah pribadi sehingga lebih leluasa melakukan berbagai dekorasi yang sesuai dengan keinginan pribadi.

Penyebab keempat mengapa saya tidak mengubah energi matahari yang diserap oleh atap rumah saya menjadi energi listrik sepenuhnya, yaitu daerah atau lokasi tempat tinggal (rumah) beserta ukuran rumah dan atap rumahnya. Pembuatan panel surya pada atap rumah memerlukan lokasi yang tepat. Lokasi yang diperlukan adalah lokasi rumah atau tempat tinggal yang berada di daerah terpencil. Daerah terpencil ini bukan berarti daerah yang ada di desa atau dusun, dan bukan berarti juga panel surya tidak dapat dibuat di daerah desa ataupun dusun. Daerah terpencil yang saya maksud di sini yaitu daerah yang berada di pinggiran kota bukan di tengah kota, yang di kiri dan kanannya adalah perumahan atau gedung. Selain berdasarkan daerah atau lokasi, yang dibutuhkan juga adalah ukuran rumah atau tempat tinggal. Ukuran rumah atau tempat tinggal yang dibutuhkan dalam pembuatan panel surya yaitu dalam skala yang cukup besar dan luas. Sedangkan rumah atau tempat tinggal saya kurang memungkinkan untuk dibangunnya panel surya.

Penyebab kelima mengapa saya tidak mengubah energi matahari yang diserap oleh atap rumah saya menjadi energi listrik sepenuhnya, yaitu karena saya tidak bisa membangun panel surya dengan kemampuan sendiri.  Karena kurangnya keterampilan yang saya miliki dalam pembuatan panel surya tersebut, tentu saja saya membutuhkan beberapa tenaga kerja yang harus membantu saya. Dan untuk menyewa beberapa tenaga kerja tersebut tentu saja akan mengeluarkan dana yang cukup besar. Dan juga terbatasnya jumlah tenaga kerja yang memiliki pengetahuan dan keterampilan tentang bagaimana cara pembuatan panel surya di atap rumah.

Penyebab keenam mengapa saya tidak mengubah energi matahari yang diserap oleh atap rumah saya menjadi energi listrik sepenuhnya, yaitu kurang lengkapnya surat menyurat resmi yang akan mendukung proses pembangunan panel surya pada atap rumah. Susahnya mengatur atau mengurus surat ijin pembangunan, dikarenakan umur saya yang masih di bawah umur. Saya tidak bisa sembarangan membangun panel surya pada atap rumah saya tanpa seijin pemerintah setempat, seperti RT/RW, kelurahan, kecamatan, dan lain sebagainya.


Berikut merupakan akibat yang bisa kita rasakan ketika kita membangun panel surya atau mengubah energi matahari yang diserap oleh atap rumah saya menjadi energi listrik sepenuhnya.

Yang pertama, panel surya atau mengubah energi matahari yang diserap oleh atap rumah saya menjadi energi listrik sepenuhnya dapat mengakibatkan manusia atau masyarakat dunia bersikap boros. Dalam arti manusia atau masyarakat dunia akan menggunakan energi listrikyang telah diubah dari energi matahari dengan semena-mena atau sesuka hati. Meskipun energi matahari merupakan energi yang sangat ramah lingkungan, memiliki jangka waktu yang lama, dan benar-benar bebas digunakan oleh setiap orang, tetap saja manusia atau masyarakat dunia harus mampu menahan dirinya agar bisa lebih hemat lagi dalam penggunaan energi-energi yang ada.

Yang kedua, panel surya atau mengubah energi matahari yang diserap oleh atap rumah saya menjadi energi listrik sepenuhnya dapat mengakibatkan manusia atau masyarakat dunia dapat mengembangkan kreatifitasnya dalam pembuatan panel surya tersebut. Baik dalam segi estetika dalam arsitekturnya maupun penempatan panel surya tersebut di atap rumah.

Yang ketiga, panel surya atau mengubah energi matahari yang diserap oleh atap rumah saya menjadi energi listrik sepenuhnya dapat digunakan tanpa mengakibatkan polusi, baik polusi udara maupun suara. Dapat juga digunakan dalam segala cuaca. Rasanya, panel surya memang akan dapat menjadi pembangkit listrik masa depan.


Yang keempat, panel surya atau mengubah energi matahari yang diserap oleh atap rumah saya menjadi energi listrik sepenuhnya dapat mengakibatkan naiknya devisa suatu negara jika negara tersebut sudah memiliki bangunan khusus panel surya dan suatu negara dapat menghemat dana yang akan dikeluarkan untuk energi-energi lain (seperti energi batu bara yang jangka waktu penggunaannya sangat terbatas).

Rabu, 09 April 2014

5 Hal positif untuk mengisi waktu libur sekolah

            Kebanyakan pelajar SMA memiliki tingkah dan pola pikir yang menurutku cukup unik. Tau kenapa? Kalau menurutku, itu disebabkan karena ada tiga fase perubahan pola pikir para pelajar SMA tersebut. Fase pertama, dialami di kelas 1 SMA. Dimana sifat-sifat dan pola pikir yang pada masa SMP masih terbawa ke masa SMA. Sehingga para pelajar masih kesulitan untuk menyesuaikan diri dengan kehidupan keras masa SMA. Fase kedua, dialami di kelas 2 SMA. Dimana sifat-sifat dan pola pikir pada masa SMP mulai berubah haluan ke pola pikir masa SMA. Para pelajar sudah mulai bisa menyesuaikan diri dengan kehidupan yang ada. Fase ketiga, dialami di kelas 3 SMA. Dimana sifat-sifat dan pola pikir para pelajar ini sudah benar-benar berubah total. Mereka sudah mengerti bagaimana hidup sebagai seseorang dengan pola pikir yang dewasa. Ketika pelajar-pelajar SMA yang mengalami ketiga fase itu dikumpulkan dalam suatu organisasi yang dinamakan sekolah inilah yang menunjukan berbagai perbedaan dan keunikannya masing-masing. Nah, perbedaan pola pikir dan keunikan ini yang menyebabkan ada berbagai pandangan untuk mengisi waktu libur sekolah. Ada yang mengisi waktunya untuk melakukan hal negatif dan hal positif. Disini aku mau berbagi sedikit hal positif yang dapat dilakukan untuk mengisi waktu libur sekolah dengan baik :
  1. Sebagai anak yang baik, kita bisa saja mengisi waktu libur kita dengan membantu orang tua melalui pekerjaan rumah. Hal ini tidak hanya berlaku bagi anak perempuan, bisa juga kok dilakukan oleh anak laki-laki. 
  2. Mengerjakan tugas sekolah/PR daripada menumpuk sampe hari H nya dikumpul. Tapi hal ini sangat jarang dilakukan oleh pelajar-pelajar. Karena beberapa pelajar berpikiran bahwa waktu libur sekolah itu waktu dimana siswa-siswi dapat bebas sementara dari tugas-tugas sekolah yang dianggap cukup memberatkan.
  3. Melakukan hal positif yang menyenangkan hati tapi sangat berguna bagi masa depan (hobi). Misalnya saja bermain alat musik, membuat karya tulis, atau bahkan memasak.
  4. Berkumpul bersama teman-teman dalam sebuah perkumpulan kerohanian. Hal ini membantu kita untuk semakin dewasa dalam Iman. Seperti saling sharing (berbagi) dan meminta saran satu sama lain terhadap masalah atau pergumulan yang sedang dihadapi.
  5. Pergi berlibur bersama keluarga. Hal ini juga sering dilakukan untuk mempererat tali persaudaraan dan bahkan membantu menumbuhkan rasa kekeluargaan.
        Dari kelima hal diatas, dapat kalian pilih yang mana yang sesuai dengan tingkah laku dan pola pikir anda sekarang. Lakukanlah sesuai kesadaran diri dan hati nurani kita supaya waktu libur sekolah kita dapat kita lalui dengan senang hati tanpa adanya rasa terbebani.

Kamis, 09 Januari 2014

Guru yang memotivasi dengan metode pembelajaran yang kreatif ^^

          Hello, guys ^^
          Hello, teman – teman dunia maya dan teman – teman bloggers :)) 
        Apa kabarnya nih kalian semua? Aku harap kabar kalian luar biasa yaa, amiinnn :D Gimana nih hari-hari kalian di tahun 2014 ini?? *meskipun baru berjalan beberapa hari*  Tapi kalian semua pasti punya harapan dan impian masing – masing kan di tahun yang baru ini xD Semoga tercapai semua yaa, aminnn ^^

          Begini nih sebenarnya. Ada seorang guru fisika yang mengajar di kelas ku, XI – IA 6 atau bisa disebut EXPRESSO kepanjangannya adalah ‘Extraordinary Especially Science Six Organization’. Kami dikasih tugas menulis blog sama guru fisika aku. Nama guru fisika ku ini adalah pak Rudy Hilkya Enggu Undjung, S.Pd, M.Pd. Boleh dipanggil pak Rudy :D Beliau sudah bersekolah sampe S2 lho.. Wow, hebat kan \(^o^)/  Beliau adalah salah satu guru terpopuler lho di sekolah aku :D Beliau juga guru yang paling update kalo masalah alat elektronik dan media sosial :)) Metode belajar yang beliau praktekan itu sangat mengasikkan, rame, gak ngebosinin, kreatif pada saat memberi tugas,  gak terpaku pada satu buku, sangat inovatif, dan *seperti guru BK* beliau juga paham kondisi siswa – siswi nya. Beliau tau kapan harus serius, dan ketika siswa – siswinya mulai jenuh, kekonyolan beliau mulai keluar. Tiada hari tanpa tertawa jika pelajaran pak Rudy :D Nah! Kekonyolan pak Rudy ini yang menjadi inti dari tugas menulis blog yang diberikan ^^

Club Fisikarudy
*check it out*
          Pada awal masuk di kelas XI – IA 6, dan pada saat yang bersamaan juga pak Rudy masuk di kelas kami. Seperti biasa, pada awal semester sebelum memulai materi pembelajaran, pak Rudy selalu melakukan sebuah permainan atau game yang bisa membuat beliau semakin dekat dengan siswa – siswi nya :)) Dan game seperti ini lah yang paling ditunggu-tunggu oleh kebanyakan siswa dalam proses pembelajaran. Karena biasanya, pak Rudy memberikan game yang sebelumnya belum pernah dimainkan oleh guru lain bahkan siswa – siswi nya pun masih belum tau. Di saat seperti ini lah pak Rudy lebih banyak bercanda dan berbuat kekonyolan :D  Pak Rudy pernah membuat semacam yel – yel *mungkin* Seperti “Asik, Asik, Josh!!” :D Tapi kalimat tersebut diucapkan ketika kita mendengar pak Rudy berbicara kata “Fisika dan Yaa” Itu benar-benar hebat :)) Ketika sedang benar-benar fokus memperhatikan pelajaran, kita juga harus ‘jeli’ dalam mendengarkan kata – kata “Fisika dan Yaa” karena jika ada yang tidak mengucapkan”Asik, Asik, Josh!!” akan mendapat sebuah sanksi dari pak Rudy :D Itu dapat benar-benar membuat teman – teman sekelas ku sangat tersentak dan kadang tertawa terbahak – bahak :D

          Proses belajar mengajar beliau ini jauh berbeda dengan proses yang dilakukan guru lain. Pernah sekali, beliau ngasih tugas bikin alat seperti roda bertangkai menggunakan kaset dan kayu. Setelah itu beliau meminta kami untuk mengukur satu sekolah menggunakan alat itu :) Betapa terkejutnya kami semua.. Bagaimana bisa, mengukur satu sekolah dalam 3 jam mata pelajaran fisika, hanya itu yang terlintas dibenak kami... Tapi kami tetap melakukannya, karena takut mengulur-ulur waktu... Setelah mengukur dengan cukup lama, waktu pelajaran fisika pun habis .. Kami pun kembali ke laboratorium fisika, dengan gugupnya kami menuju ke sana... Eh, ternyata :o Pak Rudy bilang lanjutkan di rumah dan dikumpul hari senin.. Betapa senangnya yang kami rasakan... Jadi tampaknya pak Rudy tidak berbicara tentang batas waktunya karena beliau ingin kami bekerja keras dan sungguh – sungguh supaya kami tidak bermalas – malasan :D Memang cerdik beliau ini, benar – benar paham kondisi siswa – siswinya :’)

          Pernah juga di laboratorium Multimedia, ketika pelajaraan fisika. Beliau sedang menjelaskan dengan serius dan kami memperhatikannya dengan seksama. Tiba – tiba pak Rudy langsung ngomong, gak perlu dicatat, kami pun terhenti. Kata beliau “Daripada capek – capek mencatat dan menghabiskan tinta pulpen dan kertas saja, lebih baik kalian foto saja materi yang saya jelaskan ini.” Lalu semua siswa tersentak tertawa dan beberapa siswa langsung mengeluarkan alat elektroniknya, seperti handphone, android, blackberry, i-phone, ipad, dan lain-lain. Mungkin ini menjadi salah satu pelopor di kelas ku, setiap guru mencatat di papan tulis atau menayangkan materi pada LCD hanya beberapa yang mencatat dan yang lainnya hanya memfotonya saja, termasuk juga aku ;)

         Tidak hanya mengumbar kekonyolan di dalam kelas, beliau juga melakukan kekonyolan hampir di setiap sudut sekolah bahkan ketika kami sedang les pun :D Beliau ini tergabung di dalam sebuah grup band yang sangat terkenal di kalangan siswa – siswi SMA Negeri – 2 Palangkaraya. Dan beliau berperan sebagai bassis dan vokalis. Tidak kalah dari bassis lainnya, pak Rudy dapat memainkan keahliannya dalam bermain alat musik bass dengan sangat profesional. Beliau juga ahli lho, dalam bermain gitar. Beliau ini multitalent deh pokoknya \(^o^)/  Layaknya seorang vokalis yang handal, pak Rudy dapat membawa setiap orang yang menyaksikan penampilan mereka lebih semangat dan sangat terbawa dalam alunan musik yang disajikan :)) Beliau banyak berbagi kekonyolan nya pada saat menjadi vokalis. Seperti “Ayo! Kaki di atas dan tangan di bawah” --“

          Baru tadi pak Rudy benar – benar kecewa sama tingkah laku kami :’) Kami mengabaikan tugas yang diberikan kepada kami beberapa hari yang lalu. Itu semua memang kesalahan besar yang kami lakukan. Kami terlalu santai ketika berada di zona aman kami. Kelas pun terasa sepi dan mungkin dengan hawa yang sangat hampa seperti ‘krik.. krik.. krik..” sambil pak Rudy menjelaskan beberapa materi tentang Impuls & Momentum. Tapi hal itu sangat memotivasi kami dan saya yakin dan percaya kami akan lebih baik lagi (y) Tak berlama – lama dalam keadaan seperti itu, pak Rudy pun mengakhirinya dengan memulai kekocakannya yang biasanya beliau lakukan :D Seperti “Kalau nanti kalian ada lomba lari atau ambil nilai lari, minumlah minuman bersoda sebelumnya. Supaya pada saat berlari lebih cepat dari yang lain”. Dan beliau memberikan masukan seperti “ Jikalau kalian ada lomba lari, maka berlarilah sambil membungkukan badan kalian atau sambil menunduk. Karena itu akan mengurangi kapasitas udara yang bertabrakan dengan tubuh kita”. Satu kelas pun langsung tersentak tertawa terbahak – bahak :D Dan tak lupa juga beliau memberikan sebuah game yang sungguh menyenangkan. Beliau meminta kami untuk menuliskan beberapa kegunaan gantungan pakaian selain untuk menggantung pakaian. Berbagai jawaban pun terpikirkan di benak setiap siswa – siswi Expresso :)) Contohnya : Digunakan sebagai pemukul nyamuk/serangga, sebagai sisir, sebagai kipas, sebagai palu, sebagai alat gantung diri, dan lain – lain. Pak Rudy pun berkata bahwa beberapa siswa yang dapat menyebutkan kegunaan lain dari gantungan pakaian tersebut memiliki kejeniusan yang nantinya akan tumbuh pada saatnya. Kami tertawa sambil mendengar berbagai pendapat dari semua teman – teman Expresso itu :D Beliau berpesan kepada kami agar kami ‘jangan berpikir linear. Seperti janganlah memikirkan suatu hal seperti pemikiran orang lain. Berpikirlah sekreatif mungkin, keluarkan segala yang ada dipikiran kita dan jangan pernah takut salah. Tanpa adanya kesalahan yang terjadi, maka kita tidak akan pernah tau dimana kekurangan kita yang perlu kita perbaiki’.

          Pak Rudy juga menyampaikan sebuah pesan yang paling diingat oleh semua siswa – siswi XI – IA 6 yaitu : “Semakin banyak buku yang anda baca, semakin banyak pula yang belum anda ketahui. Semakin banyak yang anda pelajari, semakin banyak pula yang belum anda kuasai” ^^

          Dan gunakanlah segala talenta yang sudah Tuhan kasih untuk kita semua dan jangan pernah menyia – nyiakannya. Tapi jangan pernah sombong akan talenta yang kita miliki. Karena Tuhan telah memberikan porsi talenta masing – masing kepada tiap – tiap pribadi. Dan talenta yang dimiliki tiap pribadi memiliki kekurangan dan kelebihannya masing – masing.


         Kiranya sekian yang dapat aku sampaikan kepada kalian semua mengenai kekonyolan dan kekreatifan yang dimiliki oleh guru fisikaku, pak Rudy.  Sebenarnya masih banyak yang lainnya, tapi kemampuan manusia kan ada batasnya. Kita hanya bisa berusaha keras hingga batas akhir kemampuan kita itu. Mohon maaf bila ada kesalahan dalam kata atau bahasa yang saya gunakan sehingga menimbulkan rasa ketidaknyamanan. Terima kasih. 

          Tuhan memberkati ^_^ 

Senin, 06 Januari 2014

Merry Christmas 2013 and Happy New Year 2014

          Mohon maaf untuk semuanya.. Saya jadi jarang nge-post akhir-akhir ini. Karena ada sesuatu dan lain hal yang membatasi waktu saya dalam memposting :)

          Meskipun sudah sangat terlambat, tapi tidak ada salahnya bukan untuk kita saling bercipika-cipiki *ceritanya sih*. Dan lagipula sampai saat ini sukacita Natal dan Tahun baru masih terasa juga kan?? :D Jadi tidak masalah *menurutku sih* :p

          Kebanyakan orang menyalah artikan apa sih itu Natal? Sebenarnya, Natal (25 Desember) itu adalah hari dimana masyarakat luas (khususnya Anak-anak Raja) memperingati hari kelahiran sang Juruselamat yaitu Kristus Yesus :)) Bukannya hanya untuk makan makanan yang enak-enak, minum minuman yang beragam *katanya sih mumpung gratis* :" dan bersenang-senang tanpa hasil yang bermanfaat. Dan Natal itu bukan dilambangkan dengan pohon natal, santa claus, kaus kaki, topi natal, dan kado natal. Sebenarnya hal itu dilakukan sebagai salah satu pengungkapan masyarakat dalam hal bersyukur dan berterima kasih atas berkat dan anugerah yang telah dilimpahkan sepanjang kehidupan mereka.

          Dan tidak hanya membahas masalah Natal, tapi saya juga membahas masalah Tahun Baru :)) Dan dalam aspek Tahun baru ini, dirayakan oleh seluruh umat manusia atau seluruh masyarakat di dunia ini. Tahun baru adalah salah satu budaya di seluruh negeri yang merayakan telah belangsungnya 1 tahun penuh dengan memeriahkannya dengan kembang api yang indah dan berbagai kegiatan lainnya yang dapat mengisi waktu setiap orang sampai waktu pukul 00.00 (1 Januari) itu tiba :)

          Akhirnya, saya mengucapkan "Selamat Natal 2013 dan Tahun Baru 2014". "Merry Christmas and Happy New Year 2014". Kiranya sukacita Natal dan Tahun Baru beserta kita sekalian :)) God Bless you all